Thursday, September 5, 2019

5 Fenomena Alam Paling Memukau di Dunia

Perbukitan Pelangi di Taman Nasional Zhangye, China.

Dunia ini memang penuh dengan berbagai fenomena alam yang unik. Beberapa di antaranya bahkan membuat orang terheran-heran akan bagaimana terbentuknya fenomena alam yang unik tersebut.

Tentu keunikan fenomena alam itu sangat layak untuk dikunjungi, meski sekali saja seumur hidup. Saat mengunjunginya, bersiaplah untuk terpukau dengan fenomena yang seakan mustahil terbentuk secara alami.

Berikut ini adalah 5 fenomena alam paling memukau di dunia pilihan The Telegraph.

Fenomena alam di Danau Baikal, Rusia dimulai dari fakta yang menyebutkan jika danau ini merupakan salah satu danau tertua dan terbesar di dunia. Danau Baikal memiliki panjang sekitar 640 kilometer dengan air yang jernih.

Danau Baikal pun unik karena juga dihuni oleh ratusan spesies yang tidak ditemukan di tempat lain. Fenomena alam menarik lainnya di danau ini bisa ditemukan ketika musim dingin, saat danau membeku.

Gelembung-gelembung yang membeku di bawah permukaan danau tampak begitu menakjubkan untuk dilihat. Fenomena gelembung ini muncul dari makhluk hidup di bawah danau dan terperangkap emisi metana.

Batuan di Taman Geologi Zhangte Danxia, Provinsi Ganshu, China ini memiliki panorama keindahan alam yang begitu memukau. Hal itu karena batuan di taman nasional ini berwarna-warni sehingga menyerupai pelangi.

Mungkin orang tak akan langsung percaya jika warna-warna ini muncul secara alami. Namun, ini merupakan fenomena alam hasil endapan batu, pasir, dan mineral yang tersimpan selama sekitar 24 juta tahun.

Hal itu membentuk efek kue lapis yang kemudian tertekuk oleh lempeng yang sama-sama membentuk Pergunungan Himalaya. Angin dan hujan yang menerpa kemudian semakin menyempurnakan bentang alam nan dramatis di sini.

Salah satu fenomena alam yang unik selanjutnya ada di Negara Turkmenistan. Lebih dikenal sebagai Gerbang Neraka, tempat ini sebenarnya bernama Kawah Darvaza. Hal itu karena kawah ini telah terbakar selama lebih dari 40 tahun.

Lubang ini pertama kali ditemukan tahun 1971 oleh ahli geologi Uni Soviet. Namun, tanah di bawah rig pengeboran runtuh dan meninggalkan lubang kawah selebar kurang-lebih 70 meter.

Mulai dari sinilah fenomena gerbang neraka dimulai. Karena penuh dengan gas alam yang berpotensi beracun, mereka memutuskan untuk membakarnya. Para ilmuwan berharap api akan padam sendiri selama beberapa hari, tetapi sampai sekarang api itu tetap membara.

Berada di lokasi bernama Racetrack Playa yang merupakan hamparan danau gurun di atas Death Valley, California, terdapat fenomena alam nan unik di sini. Fenomena itu adalah batu yang seakan bisa berjalan sendiri.

Batu itu meninggalkan jejak di belakangnya seolah mereka bisa berjalan sendiri. Namun setelah diteliti, ternyata batu-batu ini bergerak karena adanya lapisan air tipis yang membeku di atas danau. Lapisan es tipis itulah yang membuat batu bisa bergerak ketika tertiup angin.

Kesan pertama ketika berkunjung ke Pulau Socotra yang berada di Negara Yaman ini adalah seperti bukan di Bumi. Hal itu karena pulau ini memiliki fenomena alam yang unik, yakni adanya pohon yang dikenal sebagai Darah Naga.

Pohon ini memiliki getah yang berwarna merah seperti darah. Selain itu, bentuknya juga unik karena cabang-cabangnya yang membentuk seperti payung sebagai hasil evolusi tanaman ini untuk bertahan di kondisi gersang untuk mengurangi penguapan.

No comments:

Post a Comment